Pada sebuah desa aku hirup ini udara
Embun dan kabut merangkul pasak-pasak bumi
Putri, Agung, Guntur, Cikuray, Papandayan
Ah, apalah itu sebutannya!
Di seberang bocah main sondak
Ramai tanah lapang sebelah bumi kita
Itu lurah, bercumbu dengan domba!
Bibi,
Rumpah jarami ampih pare
Hiruk-pikuk dikira itu tangan Mahamurah sedang memercik suka-suka
Di pematang sawah milik siapa
Hidup mulai cerah
Tiada satupun mata terperangah
Pada penguasa siang yang mencercah
Lewat sela awan tiada menyuara
Semua pada berkerumun di saung-saung,
juga di surau tua
Beginilah kala desa jika dihimpun zaman
Semua beban,
sama dipikul dan didera
Mekar Jaya, 14 April 2005
Tidak ada komentar:
Posting Komentar